Shiwy Pembelajar

Shiwy Pembelajar

Rabu, 12 November 2014

KENAPA ODOJ (One Day One Juz)...?


==============================================================================================
OSM 16/11/2014

Bismillahirrahmanirrahim

KENAPA ODOJ (One Day One Juz)...?

1 Jalan mengenal Allah adalah dengan mempelajari Al-Quran
Dengan mempelajari Al-Qur'an maka kita akan tau tujuan hidup kita, yaitu
Berjumpa dengan Allah & Berjumpa dengan sahabat sahabatnya yang soleh soleha,
Orang-orang yang begitu rindu berjumpa Allah dihari akhir karena mereka beramal soleh

Seseorang yang semakin belajar akan mengantarkan pada keimanan
Allah memberi kita modal untuk belajar dan menjemput keimanan berupa,
Pendengaran => Penglihatan => Akal & Hati
Sahabat...
mencari ilmu adalah jihad & tidak akan berkah jika didampingi maksiat.
Bagi siapa bersusah payah menuntut ilmu, maka akan dimudahkan jalan menuju syurga
Karena itulah wahyu yang pertama kali turun adalah "IQRO (Bacalah) karena musuh kita adalah kebodohan

Semakin besar kita memahami Al-Quran, sebesar itu kita dapat menikmati hidayah
Mintalah tiap hari petunjuk, karena tiap detik syetanpun tak berhenti menghasut kita

Dari Ibnu Abbas r.a., beliau mengatakan ada seseorang yang bertanya kepada Rasulullah saw. “Wahai Rasulullah, amalan apakah yang paling dicintai Allah?” Beliau menjawab, “Al-hal wal murtahal.” Orang ini bertanya lagi, “Apa itu al-hal wal murtahal, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Yaitu yang membaca Al-Qur’an dari awal hingga akhir. Setiap kali selesai ia mengulanginya lagi dari awal.” (HR. Tirmidzi)

Generasi sahabat dapat menjadi generasi terbaik (baca; khairul qurun) adalah karena mereka memiliki ihtimam yang sangat besar terhadap Al-Qur’an , para sahabat rasul khatam qur'an setiap bulan. Sayid Qutub dalam bukunya Ma’alim Fii Ath-Thariq menyebutkan tiga faktor yang menjadi rahasia mereka mencapai generasi terbaik seperti itu

Pertama
karena mereka menjadikan Al-Qur’an sebagai satu-satunya sumber pegangan hidup, sekaligus membuang jauh-jauh berbagai sumber-sumber kehidupan lainnya

Kedua,
ketika membacanya mereka tidak memiliki tujuan-tujuan untuk tsaqafah, pengetahuan, menikmati keindahan ataupun tujuan-tujuan lainnya. Namun tujuan mereka hanya semata-mata untuk mengimplementasikan apa yang diinginkan Allah dalam kehidupan mereka

Ketiga,
mereka membuang jauh-jauh segala hal yang berhubungan dengan masa lalu ketika jahiliyah. Mereka memandang bahwa Islam merupakan titik tolak perubahan, yang sama sekali terpisah dengan masa lalu, baik yang bersifat pemikiran ataupun kebudayaan

Assalamu'alaikum wr wb?

Shiwy Maulina

Tidak ada komentar:

Posting Komentar